Selasa, 19 Juli 2011

Hypnosis = Komunikasi


Hypnosis = Komunikasi

Dalam beberapa periode ini kita sering kali mendengarkan berbagai pendapat mengenai hypnosis, sebagian menyebutkan bahwa hypnosis merupakan kejahatan, sebagian lagi menyebutkan hypnosis menghilangkan kesadaran, sebagian yang lainnya lagi mengatakan hypnosis merupakan cara menanyai seseorang dengan tanpa sadar, dan banyak sekali definisi hypnosis yang mungkin sangat bervariatif, kabar baiknya, hal ini menunjukan ke-kritis-an pikiran banyak orang untuk mulai mengenali sesuatu yang baru bagi mereka, yang sebenarnya hypnosis merupakan suatu metode yang sudah dipergunakan sejak jaman dulu sampai sekarang pun kita sudah sering kali menggunakan nya walaupun tanpa kita sadari, saat orang tua kita mengayun kita waktu kecil dulu ,dalam dekapan yang hangat dan ayunan lembut diiringi merduanya suara beliau, membuat semakin lama semakin nyaman, tidur dengan lelap, masih ingat ? tentu tidak kan ? yang paling mudah bila kita memperhatikan seseorang sedang melakukan hal tersebut pada buah hatinya tanpa sadar kita telah melihat seorang ibu sedang menghypnosis kesayangannya, ya itulah kondisinya, contoh lain ketika seseorang melihat sinetron dengan khusyuk nya hingga kesedihan hinggap dalam dirinya semakin lama hanyut dalam tangis dengan menetesnya air mata tanpa kita sadar kita telah terhypnosis, apa iya ? kata beberapa orang yang baru mulai mempercayai berita ini tentunya, Ya, seperti itulah kenyataannya. Jadi apa sih sebenarnya hypnosis, hypnotist, hypnotherapy, dan hypno-hypno yang lain, yang banyak orang buat untuk meningkatkan popularitas dalam bidang spesifiknya.

Sempat saya ragu dengan hypnosis, Karena begitu kagetnya cara kerja hypnosis pada diri seseorang, apa iya ini bukan sihir, bukan magic, kata hati saya menanyakan hal itu ketika melihat seorang dokter yang menghipnosis klien nya pada saat itu, dengan penuh ragu saya Tanya pada dokter tersebut, kok bisa ya Bu Dokter ? pake doa kah ? beliau tersenyum sambil mengajari saya beberapa kalimat, dan setelah itu saya langsung diminta untuk mempraktekkanya pada teman saya, betapa kagetnya saya, tiba tiba dia seperti tertidur, kata bu dokter; ya ini hypnosis, saya menimpali dengan keheranan sembari bertanya ; kok bisa gampang ya bu? , ya memang gampang , kata bu dokter menjawab dengan rasa senang, semenjak itu saya berfikir bahwa hypnosis merupakan tehnik komunikasi yang biasa kita lakukan sehari hari namun belum kita sadari dengan baik. ‘Belajar’ itu yang saya lakukan untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai keilmuan ini.

Pembelajaran yang begitu luas dalam dunia hypnosis modern dalam hal ini ‘Communication Skills’ telah mulai terbuka dalam cara pandang saya mempelajari dengan penuh antusiasme kuat yang pada akhinya sampai lah pada level yang memungkinkan mampu melakukan tehnik tehnik tersebut dengan ilmiah dan alamiah. Hypnosis merupakan suatu cara memfokuskan pikiran seseorang dari fokus eksternal ke fokus internal, biasanya seseorang mengatakan dirinya tidak bisa fokus, padahal karena fokusnya pada sesuatu yang lain lebih kuat menjadikan dirinya belum mampu mengubah fokus pada sesuatu yang lainnya, jadi orang yang terhypnosis bukan ‘tidak sadar’ tapi justru suatu kondisi yang ‘paling sadar’, yaitu kesadaran yang maksimal pada sesuatu yang menyebabkan dia mengabaikan yang lainnya, contoh nyata ketika seorang muslim sedang sholat dengan ‘khusuk’, dirinya hanya ter-Fokus pada satu hal yaitu “ALLAH” dan mungkin dia Fokus pada bacaan Surat nya, kita boleh belajar pada seorang ulama yang mestinya lebih dalam mengetahui hal ini, tentunya kita bisa mendapatkan sesuatu yang hebat dari yang kita pelajari. Hypnosis merupakan suatu cara untuk memasukan seseorang dalam kondisi Hypnosa yaitu kondisi seseorang pada keadaan gelombang Alpha dan Theta, yang merupakan kondisi paling sugestif sehingga dengan mudah informasi apapun bisa di masukan dalam pikirannya, asalkan tidak bertentangan dengan keyakinan nya atau si empunya pikiran sudah mengijinkan adanya perubahan pikirannya oleh seorang Hypnotist atau Hypnotherapist dalam bidang Therapy. Setiap hari kita sudah sering ‘masuk’ dan ‘keluar’ dari kondisi Alpha dan Theta dengan kata lain kita sudah sering terhypnosis dengan sendirinya, misalnya ; sebelum tidur, bangun tidur, sholat khusyuk, berdzikir, mikirin orang yang disayangi, melihat film sampai ikut marah,gemas,sedih, sampai sampai menangis, dan masih banyak lagi. Pernah kita melihat di televisi, saat seseorang di hypnosis dan dia seperti tidur, itu merupakan salah satu kondisi hypnosis yang disebut dengan Deep Hypnosis, tetapi hypnosis tidak hanya itu, hypnosis yang paling bagus adalah hypnosis yang tanpa orang yang ter-hypnosis itu tahu bahwa dirinya sedang ter-hypnosis oleh seorang hypnotist seperti anda yang ter-hypnosis oleh kalimat ini, He….he…..he…..ya itu sering disebut dengan Waking Hypnosis, hypnosis dengan kondisi mata masih terbuka tetapi saran dan ide atau informasi mampu mengubah yang lama menjadi baru dan bermanfaat.

Apakah benar Hypnosis dapat digunakan untuk kejahatan ? ya bisa, jangankan hypnosis, profesi anda pun bisa digunakan untuk kejahatan, sebuah pisau tajam bisa digunakan untuk kejahatan dan bisa digunakan untuk kebaikan, bukan begitu ? suatu keilmuan bersifat netral, tergantung si empunya mau gunakan untuk apa, saat kita mulai menyadari manfaat positif yang begitu banyak dari keilmuan ini, kita bisa kenalkan pada semua orang bagaimana cara menggunakan dalam sisi positif dan bagaimana cara menangkal sisi negatif dengan belajar hypnosis kita mampu mengenali, memanfaatkan positif, dan mampu mencegah kita dari perbuatan jahat orang lain. Aplikasi dalam dunia kesehatan yang begitu luas, dunia bisnis, marketing, olah raga, pendidikan, pengembangan diri, perusahaan, dan masih sangat banyak lagi. Saya jadi teringat seorang dokter yang mengajari saya dulu mengenai hypnosis, rupa rupanya beliau sudah pergunakan dalam prakteknya sebagai salah satu tehnik untuk melengkapi pengobatannya, kedepan bukan hal yang tidak mungkin lagi keilmuan ini teraplikasi dalam pelayanan di bidang kesehatan, pendidikan, seperti yang sudah sering kita perhatikan di dunia perbankan yang sedemikian halusnya mengolah kalimat saat melayani nasabah, dunia bisnis dengan sales yang begitu lancar menawarkan produknya sampai sampai konsumen membeli tanpa di koreksi lagi urgensi nya, pelaku multi level marketing yang terus mengejar targetnya, dan masih banyak lagi, walaupun terkadang para pelaksana tidak menyadari bahwa tehnik komunikasi yang mereka gunakan merupakan salah satu dari hypnosis yaitu waking hypnosis.

Dengan menyadari bahwa hypnosis merupakan ‘Komunikasi’ baik verbal maupun non-verbal maka kita dengan mudah mempelajari, karena bila melihat manfaatnya yang begitu besar, kebutuhan masyarakat luas untuk segera tahu mampu kita dengar, dan aplikasi yang begitu mudah, Ilmiah dan alamiah, membuat kita semakin semangat untuk terus belajar dengan kesungguhan dan kemauan yang kuat bersama kami mampu kita praktekkan semua keilmuan yang telah dipelajari sehingga bermanfaat besar bagi orang lain, membawa perubahan positif bagi diri kita, keluarga, dan orang orang diantara kita. Harapan kami banyak orang mulai mampu memanfaatkan hypnosis dalam kesehariannya, karena memang seseorang sudah sering menggunakannya tapi jarang yang memanfaatkannya. Dengan mampu memanfaatkannya berarti kita semua mampu menyadari setiap kalimat yang terlontar merupakan hyposis bagi kita sendiri dan orang lain yang menangkapnya, untuk itu Mulailah belajar bersama untuk menyadari setiap komunikasi kita dan kami ingin tahu dengan kemampuan dan semangat yang anda miliki mampu sebaik apa komunikasi anda, seperti kami, juga terus belajar dengan semangat besar mampu bermanfaat bagi kita semua.

Beta Sugiarso, CHt, CI, Licensed Master Pract. NLP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar